RH Sabtu 25 Juli 2009

Sabtu, 25 Juli 2009
PEKERJAAN KELEDAI (Matius 21:1-11) Orang-orang seringkali menyebut "keledai" dengan maksud untuk meremehkan. Mungkin Anda pernah mendengar ungkapan, "Saya hanyalah orang yang melakukan pekerjaan keledai." Atau, "Si Anu keras kepala seperti bagal" (bagal adalah separuh keledai). Perkataan-perkataan seperti ini secara tak langsung melupakan sumbangan yang sebenarnya sangat berharga dari hewan itu. Keledai telah melayani manusia selama ribuan tahun, dan mereka pernah dihargai sebagai lambang kerendahan hati, kelemahlembutan dan kedamaian. Dalam Alkitab dicatat bahwa keledai yang belum pernah ditunggangi, dipakai secara khusus untuk upacara-upacara keagamaan. Oleh karena itu Yesus mencari keledai muda untuk mengemban tugas mulia, yakni membawa-Nya masuk ke Yerusalem. Alangkah berharganya misi yang diemban keledai itu! Sama seperti misi kita sebagai seorang pengikut Kristus! Tuhan membutuhkan lebih banyak lagi "keledai" dalam dunia saat ini, yakni orang-orang rendah hati yang akan membawaNya ke Yerusalem mereka dan memperkenalkan Dia. Sama seperti keledai yang digunakan oleh Yesus, kita juga harus dilepaskan dari berbagai ikatan dunia, sehingga kita dapat melayani Kristus. Apakah kita mau melakukan pekerjaan keledai?