Ringkasan Khotbah Minggu, 10 April 2011

Fokus Pada Yesus
(Lukas 22:31-32, Ibrani 12:2-4)

Di dalam hidup ini sangat penting sekali fokus pada Yesus supaya dalam kita menjalani hidup ini mendapatkan hasil yang terbaik, seperti dalam pelayanan, berkerja, usaha, sekolah dan keluarga. Dalam iman kepercayaan kita kepada Tuhan Yesus kita harus terus fokus pada Yesus sebab Tuhan Yesus juga fokus pada kita. Ia berdoa supaya kita menjalani hidup sesuai dengan firman Tuhan dan diselamatkan. Fokus membuat kita betul-betul memandang dengan tepat sebab itu menentukan segalanya. Dua pengalaman yang dapat mengajarkan kita untuk belajar fokus kepada Yesus, yaitu:

1. Matius 14: 22-33, Yesus seorang diri mendoakan perjalanan murid-murid-Nya. Saat perjalanan mereka mengalami angin sakal dan Yesus datang, murid-murid-Nya tidak mengenali Yesus dan mereka melihat Yesus itu hantu. Yesus sangat fokus, tetapi murid-murid-Nya tidak fokus. Seringkali kita lebih melihat masalah kita dan tidak melihat Yesus, melihat masalah yang besar, sehingga kita tidak dapat penyelesaiannya dengan baik karena fokus kita bergeser bukan pada Yesus. Demikian dengan Petrus saat Yesus memanggilnya berjalan di atas air dan sampai di tengah Petrus tenggelam, Petrus sudah tidak lagi fokus pada Yesus, ia melihat ke kanan dan ke kiri dan merasakan adanya ombak yang besar. Hidup ini harus fokus pada Yesus dalam segala keadaan dan bukan kepada yang lainnya dan jikalau kita mengalami masalah mintalah tolong pada Yesus.

2. Lukas 22: 54-62, saat Yesus ditangkap - Petrus mengikuti dari jauh, tetapi Petrus sudah tidak fokus lagi kepada Yesus. Orang disekelilingnya memperhatikan Petrus, mereka tahu Petrus adalah pengikutnya, tetapi Petrus menyangkalnya sampai tiga kali. Orang Kristen bisa saja menyangkal Yesus oleh karena orang-orang yang disekitarnya mempengaruhinya, sehingga iman menjadi gugur dan menjadi tidak fokus pada Yesus. Janganlah fokus kita pada Yesus bergeser oleh karena pengaruh-pengaruh di sekitar kita, sehingga iman kepada Yesus gugur. Amin

By: Pdt. Kaleb Kiantoro -- Minggu, 10 April 2011