KOTBAH

MUKA YANG TERSELUBUNG
(2 Korintus 13:14-18)

Pikiran yang masih terselubung adalah pikiran-pikiran yang masih dikuasai oleh iblis. Pada saat kita datang kepada Tuhan maka Tuhan akan mengangkat selubung yang menyelubungi pikiran kita. Pikiran yang masih terselubung akan tertinggal dan hal ini menyebabkan seseorang tidak dapat memahami dan mengalami janji-janji Tuhan baik yang ada di Perjanjian Lama dan juga di Perjanjian Baru. Pada saat kita masih memiliki pikiran dan hati yang terselubung, kita tidak akan mengalami jamahan, terobosan dan bahkan pemulihan yang selalu baru setiap hari. Seringkali apa yang kita lakukan di gereja, di persekutuan doa atau di setiap jam-jam ibadah yang kita ikuti hanya sebatas rutinitas apabila selubung yang menyelubungi pikiran kita belum terangkat.

Firman Tuhan dalam Galatia 5:1 menyatakan bahwa dalam Kristus ada kemerdekaan. Janji Tuhan bagi kita akan memerdekakan kita dan mengangkat selubung tersebut dari kehidupan kita. Wajah mencerminkan perasaan kita dan kita tidak dapat datang kepada Tuhan dengan muka yang terselubung. Sekalipun kita ada masalah, kita harus belajar untuk menyerahkan semua kepada Tuhan. Kita meminta kepada Tuhan mengangkat selubung kita agar muka kita dapat mencerminkan kemuliaan-Nya. Pada saat kemuliaan Tuhan memenuhi kita maka kita akan diubahkan menjadi serupa dengan-Nya. Firman Tuhan akan membasuh, membersihkan dan memulihkan kita dari kehidupan yang penuh dosa.

Tuhan memerintahkan kita untuk mengoyakkan hati kita supaya selubung itu terangkat dari kita (Yoel 2:13-14). Allah kita itu panjang sabar dan akan selalu memberikan kesempatan untuk kita dapat berubah. Apabila kita berbalik dan bertobat, maka Ia akan berbalik dan meninggalkan berkat bagi kita, bukan hukuman. Mari kita siap untuk diubahkan dalam Yesus dengan muka yang tidak terselubung. Amin

By: Ev. Yoni Kenanya - Minggu, 12 Oktober 2008