RH JUMAT, 27 MARET 2009

Bacaan Setahun: Hab. 1-3; 1 Kor. 12
MENJADI PEMENANG (Filipi 1:15-26)

Lois baru saja menjalani operasi kanker dan ia menghadapinya dengan berbagai pikiran yang berkecamuk. Ia pernah menghadapi kematian, seperti yang dipikirkannya, tetapi kematian itu merupakan kematian orang-orang yang ia kasihi, bukan kematian dirinya sendiri. Tiba-tiba ia menyadari bahwa kehilangan seseorang yang ia kasihi lebih menakutkan daripada kemungkinan ia kehilangan hidupnya sendiri. Ia merasa heran mengapa bisa demikian. Ia teringat akan pertanyaan yang ia ajukan pada dirinya sendiri sebelum menjalani operasi, "Apakah saya siap untuk mati?" Jawabannya yang spontan adalah, dan selalu, "Ya, saya siap. Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat saya."

Dengan rasa aman akan kematian, kini ia perlu memusatkan perhatian pada hidupnya. Apakah ia akan menjalaninya dengan takut atau dengan iman? Kemudian Allah seakan berkata, "Aku telah menyelamatkan engkau dari kematian kekal. Aku ingin menyelamatkan engkau dari rasa takut dalam kehidupan ini." Kini Lois dapat bersaksi, "Apa pun yang terjadi, aku tetap menjadi pemenang!" Keyakinan seperti ini membuat kita menjadi pemenang dalam segala perkara.