Ringkasan Khotbah Minggu, 28 November ‘10

Mengenal Allah
(Hosea 4: 6)

Kalau kita mempelajari sejarah Israel keluar dari tanah Mesir sampai zaman raja-raja dan sampai akhirnya Yesus datang, kita akan menemukan sebuah pola yaitu, Israel selalu jatuh bangun, mereka mengalami kesusahan, bersungut-sungut lalu Allah menghukum mereka dan mereka pun bertobat, lalu menyembah berhala - dihukum dan bertobat lagi, terus sampai mereka mengalami pembuangan. Tiga penyebab bangsa Israel mengalami hal ini, ialah:

1. Karena Israel tidak mengenal Allah atau kekurangan pengetahuan tentang Allah. Artinya mereka tidak sungguh-sungguh menyadari kekudusan Allah dan Allah yang cemburu pada saat mereka menyembah ilah-ilah yang lain. Akhir-akhir ini orang Kristen juga sama hanya mengerti bahwa Allah itu baik. Tetapi tidak mengerti bahwa Allah itu kudus, sehingga orang Kristen tidak memahami kekudusan itu apa?

2. Karena para imam telah menolak pengenalan tentang Allah. Imam memiliki tugas menjadi pengantara, umat dengan Allah. Imam seharusnya mengajarkan firman Allah kepada jemaat, tetapi mereka sendiri yang menolak dan melanggar, mengabaikan firman Allah. Oleh sebab itu sudah jelas bagaimana Israel mengalami hukuman Allah karena tidak diajar dengan benar oleh imam-imamnya. ini menjadi teguran buat kita sebagai imam atau yang mengaku sebagai hamba Tuhan tetapi tidak mengajarkan dengan benar, ini akan memberikan dampak kepada jemaatnya, jangan sampai kita mengajarkan kebenaran firman Tuhan, tetapi kita sendiri tidak melakukan kebenaran.

3. Karena Israel melupakan Allah. Hal ini dengan sengaja dilakukan oleh Israel. Kata melupakan menunjukkan kesengajaan, jadi Israel dengan sengaja melupakanTuhan. Banyak orang Kristen tidak mau diingatkan sehingga hidupnya mengalami kesusahan dan hukuman Allah, tetapi ketika orang Kristen mengalami barulah bertobat. Mari sebagai orang Kristen kita mau diingatkan bahwa Allah kudus dan cemburu, jadi kita harus hidup kudus dihadapan-Nya sehingga Allah tidak menghukum kita.

Pengenalan akan Allah sangat penting dalam hidup orang percaya. Tanpa adanya pengenalan akan Allah, umat Allah akan mengalami kebinasaan. Amin

By: Bp. Paulus Roy L.S - Minggu, 28 November ‘10