RH 19 APR'08

Bacaan setahun: 1 Sam. 22; Mzm. 17,35; Mat. 6
SEBAGAI ANAK-ANAK ALLAH (GALATIA 3:19-4:7)
Ada sebuah cerita klasik tentang seorang bernama Astyages, yang memutuskan untuk membunuh seorang bayi ningrat bernama Cyrus. Ia memberi perintah kepada pegawai istananya untuk membunuh pangeran yang masih bayi itu. Pegawai istana itu kemudian mengutus seorang pemuda kepada seorang gembala dengan perintah supaya membawa bayi tersebut ke puncak gunung dan meninggalkannya di sana sampai mati. Namun si gembala dan istrinya mengambil anak itu dan memeliharanya seperti anaknya sendiri, sehingga pangeran itu berpikir bahwa mereka adalah orang tuanya yang sesungguhnya. Ia tidak tahu bahwa ia terlahir sebagai seorang anak raja yang berhak atas takhta kerajaan.

Banyak orang Kristen yang tidak menyadari bahwa mereka telah hidup di dalam Kristus. Mereka hidup seperti hamba dunia, padahal mereka adalah "anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus". Paulus berkata, "Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh AnakNya ke dalam hati kita, yang berseru: ‘Ya Abba, ya Bapa!’ Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah".