RH Senin 18 Januari 2010

Senin, 18 Januari 2010
Kehilangan Momen (Lukas 10: 38-42) Sekelompok turis diberi waktu 30 menit untuk menyaksikan mataha-ri terbit di puncak gunung. Begitu fajar tiba, semua sibuk berfoto. Akibatnya, me-re-ka tidak sempat berdiam diri untuk me-nyak-sikan indahnya momen itu; saat sinar ma-tahari perlahan-lahan menerangi gu-nung dan lembah; me-nikmati hangatnya matahari pagi me-ner-pa wajah. Para turis pulang dengan ha-nya membawa koleksi foto, tetapi kehi-lang--an momen terindah! Mereka pernah ke sa--na, tetapi tak pernah sungguh hadir di sa-na. Tuhan kerap memberi momen yang indah kepada kita. Momen untuk beribadah di gereja. Momen untuk bercengkerama bersama keluarga. Momen untuk menyaksikan keindahan alam ci-p-ta-an Tuhan. Pastikan anda benar-benar hadir dan menikmati tiap mo-men. Jangan sampai kesibukan anda merusak momen itu. Sebuah kehadiran jauh lebih berkesan daripada sejuta kenang-kenangan.