RH Rabu, 28 Juli 2010

HANYA HARI MINGGU (1 Tesalonika 4: 1-12)

Seorang pendeta mengibaratkan banyak orang kristiani seperti majalah Time, yang membagi hidup mereka menjadi banyak "rubrik", dengan "rubrik" religius hanya setengah halaman, itu pun di bagian belakang. Yakni orang kristiani yang menjalankan kehidupan kristianinya hanya pada hari Minggu, sementara pada hari-hari lain mereka jauh dari cara hidup kristiani. Ironis memang, tetapi ini kenyataan. Pada hari Minggu, orang kristiani berbondong-bondong memadati gereja. Namun, pada hari Senin sampai Sabtu, orang begitu terfokus pada pekerjaan yang menumpuk dan jadwal yang padat, hingga tak terpikir untuk menyertakan Tuhan.

Paulus mengingatkan kita supaya lebih sungguh-sungguh berusaha memiliki hidup yang berkenan kepada Allah. Hidup kudus seharusnya merupakan gaya hidup kita. Jadi, setiap hari kita harus mengizinkan Tuhan memimpin hidup kita. Dengan menempatkan kehendak Tuhan sebagai yang utama, sebenarnya kita sedang mendatangkan keuntungan bagi hidup kita sendiri, sebab di situlah kita akan mendapati hidup yang paling indah. Tuhan menyertai kita setiap hari maka lakukan kehendak-Nya setiap hari pula.