RH Sabtu, 14 Agustus 2010

AKU MENANG! (Hakim-hakim 7: 1-23)

Suatu pagi, saya melihat sekelompok anak SD sedang berlari di sebuah lapangan. Sang guru mengatur anak-anak perempuan untuk berlari terlebih dahulu, beberapa menit kemudian disusul anak-anak laki-laki. Ketika memasuki garis akhir, seorang anak perempuan berteriak senang, "Yes! Anak-anak perempuan menang dari anak-anak pria!" Saya tersenyum mendengarnya. Anak perempuan tadi dengan segala keluguannya belum mengerti bahwa "kemenangan" yang diperolehnya bukan karena kemampuannya, melainkan karena sudah diatur oleh gurunya.

Kerap kali dalam hidup kita, kita bersikap seperti anak perempuan tadi. Kita mengira semua keberhasilan yang kita capai adalah karena kemampuan kita, kepintaran kita, kehebatan kita, serta luasnya hubungan kita. Kita mengira kita berhasil karena kita. Padahal sebenarnya itu semua karena Tuhan. Jika ada kesuksesan maupun keberhasilan yang terjadi di hidup kita, ingatlah, itu bukan karena kekuatan atau kepintaran kita, melainkan karena kebaikan dan kekuasaan Tuhan. Jika kita dipakai oleh Tuhan itu hanya karena anugerah-Nya semata.