RH MINGGU, 13 Juli 2008

Bacaan Alkitab: Yes. 15-18; Ibr. 10
KEBENARAN TENTANG KEBENARAN (1Korintus 1:18-25)

Ketika Universitas Harvard didirikan, mottonya adalah “Veritas Christo et Ecclesiae” (Kebenaran Bagi Kristus dan Gereja). Mereka menerbitkan tiga buku yang salah satunya menggambarkan keterbatasan pengetahuan manusia. Namun dalam dekade terakhir ini, buku tersebut telah mengalami perubahan melalui pernyataan tentang ketidakterbatasan kemampuan pemikiran manusia. Mottonya pun telah diubah menjadi Veritas (Kebenaran).

Mengejar ilmu pengetahuan dapat membuat kita mengabaikan kebenaran Alkitab. Seorang raja yang bijaksana menulis, "Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan" (Ams 1:7). Tanpa pertolongan Roh Kudus dan petunjuk firman Allah, manusia akan "selalu ingin diajar, namun tidak pernah dapat mengenal kebenaran" (2Tim 3:7). Ketika kita mengakui dan menaati kebenaran-Nya, kita akan dimerdekakan dari kebodohan dan kesalahan (Yoh 8:32; 17:17). Itulah sebabnya kita harus rajin belajar Alkitab (2Tim 2:15). Alkitab adalah satu-satunya buku yang menyatakan kebenaran tentang kebenaran.