RH MINGGU, 19 Oktober 2008

Bacaan Setahun: Ayb. 5; Mzm. 108; Kis. 10,11
UNTUK DINYANYIKAN (Mazmur 147:1-20)

Saya mengerti mengapa saya tidak pernah diminta bergabung dalam koor atau menyanyi solo. Musik bukanlah talenta saya. Tetapi hal ini tidak pernah membuat saya berhenti untuk memuji Allah dalam bentuk nyanyian. Keselamatan yang ajaib dari Allah mengisi jiwa saya dengan ucapan syukur, dan salah satu cara untuk mengekspresikan sukacita itu saya menyanyi. Oleh karena itulah saya heran dengan orang yang mengaku sebagai orang Kristen tetapi mengakui bahwa mereka jarang datang ke kebaktian, hampir tidak pernah mendengarkan lagu-lagu rohani dan mengatakan bahwa menyanyikan lagu rohani dan mendengarkan khotbah adalah pekerjaan yang membosankan. Saya dapat memahami bila perkataan itu diucapkan oleh orang-orang yang tidak percaya, karena mereka tidak memahami Allah ataupun sukacita keselamatan. Namun tidak demikian dengan orang-orang percaya, seharusnya mereka memahami hal itu. Renungkanlah segala kekayaan di dalam Kristus sesering dan sedalam mungkin. Jika Anda merasakan sukacita, Anda tentu rindu untuk memuji Tuhan. Dan meskipun Anda dan saya bukan seorang penyanyi yang baik, Anda akan tetap dapat mengatakan "Amin" dengan sepenuh hati terhadap ucapan pemazmur: "Bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah" (Mzm 147:1).