RH MINGGU, 21 DES 2008

Bacaan Setahun: Yoh. 9-11
SAHABAT KITA YANG SETIA (Yohanes 15:9-17)

Joseph Scriven telah bertunangan dengan seorang gadis yang sangat dicintainya. Namun tragedi menimpa mereka pada malam sebelum hari pernikahan, ketika kapal yang ditumpangi tunangannya terbalik dan calon istrinya meninggal dalam kecelakaan tersebut. Dengan harapan untuk melupakan peristiwa tersebut, Joseph meninggalkan rumahnya di Irlandia menuju Kanada. Di sana ia bekerja sebagai seorang guru. Ia memilih untuk hidup sederhana, menggunakan uang dan tenaganya untuk membantu orang-orang miskin. Sekalipun dianggap aneh oleh beberapa orang, Joseph Scriven melakukan segala sesuatu yang terbaik sesuai dengan firman Allah.

Dalam kesendiriannya, Joseph Scriven membutuhkan seorang sahabat dan ia menemukan sahabat yang setia dalam diri Yesus Kristus. Sekalipun kita memiliki banyak sahabat yang setia, kita semua memerlukan Sahabat yang dimiliki oleh Joseph Scriven. Namun sebelum kita dapat mengenal Yesus sebagai Sahabat, kita harus mengenal Dia sebagai Juruselamat kita. Pada saat segala sesuatu di sekitar kita berubah, Dia adalah satu-satunya tempat bergantung bagi kita Sahabat kita yang Setia.