RH Sabtu, 04 September 2010

MABUK LAGI (Amsal 23: 29-35)

Orang bisa punya bermacam alasan untuk mabuk anggur. Merayakan sesuatu, menghilangkan stres, menambah keberanian, iseng, supaya kelihatan jantan adalah beberapa alasan yang biasa dikemukakan. Namun, apa pun alasannya, Alkitab sangat menentang hal tersebut. Mengapa firman Tuhan menentang kemabukan? Ada beberapa alasan yang diungkap oleh penulis Amsal. Pertama, anggur akan merusak tubuh kita, seperti bisa ular yang memagut kita (ay. 32). Kedua, kemabukan membuat pikiran kita rusak, sehingga mata kita melihat hal-hal yang aneh dan tidak dapat mengendalikan kata-kata yang diucapkan (ay. 33). Ketiga, keseimbangan tubuh kita akan hilang. Keempat, kita akan kehilangan sensitivitas terhadap rasa sakit, walaupun ada luka di tubuh kita. Kelima, kita akan selalu ketagihan (ay. 35). Atas dasar 5 alasan yang semuanya tidak baik ini, firman Tuhan melarang kita mabuk oleh anggur atau minuman keras. Dan, itu ditulis untuk kebaikan dan kesehatan kita. Saya pun pernah mendengar ada orang-orang yang sudah biasa merayakan sesuatu, termasuk Natal, dengan mabuk-mabukan. Memang kebiasaan seperti ini sulit diubah, tetapi ingat bahwa firman Tuhan secara tegas mengatakan "jangan". Dan, seharusnya sebagai orang kristiani, ketaatan kita kepada firman Tuhan harus lebih besar dibandingkan kebiasaan atau budaya yang kita miliki.