RH SELASA, 31 MARET 2009

Bacaan Setahun: Hab. 9, 10; Mzm. 49; 1 Kor. 16
MERAGUKAN ALLAH (Yakobus 1:17)

Tatkala setan mencobai Hawa, ia melakukannya dengan cara membujuk Hawa agar meragukan sifat Allah. Ia berkata kepada Hawa, "Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Alllah, tahu tentang yang baik dan yang jahat" (Kej. 3:5). Maksud dari ucapan setan adalah bahwa, "Allah memiliki rencana yang tersembunyi, dan rencana itu jahat." Iblis tahu dengan pasti bahwa sekali Hawa meragukan kebaikan Allah, pencobaan itu akan berhasil. Mungkin kita tidak pernah berpikir untuk meragukan Allah. Namun tatkala sesuatu terjadi dalam kehidupan yang membuat kita bertanya-tanya kepada Allah, pada saat itulah kita telah meragukanNya. Barangkali kita jarang berhenti untuk percaya kepadaNya, tetapi mungkin seringkali kita berhenti percaya pada kebaikanNya. Itulah pikiran yang meracuni iman kita! John Greenleaf Whittier tahu bahwa pusat dari kepercayaan kita adalah keyakinan akan kebaikan Allah.