RH Minggu, 12 Juli 2009

Minggu, 12 Juli 2009
KARENA GONGGONGAN ANJING (Amsal 1:7-9, 20-23) Dalam rimba belantara di Srilanka timur, 15 orang prajurit dari satuan komando pemerintah, diselamatkan oleh dua ekor anjing yang kemudian dijadikan sebagai maskot. Menurut laporan berita, prajurit-prajurit itu telah menempuh perjalanan sejauh lebih dari 15 km ketika anjing-anjing mereka mencium adanya bahaya. Sambil berlari ke arah sumber air, tempat di mana satuan itu bermaksud untuk beristirahat, anjing-anjing itu tiba-tiba mulai menggonggong dan mengelilingi daerah itu. Pasukan itu kemudian menyelidiki wilayah tersebut dengan cermat dan mereka menemukan 12 buah granat siap ledak yang ditanam dan pelatuknya dihubungkan dengan sebuah kawat yang diregangkan. Suatu hal yang menarik bila kita memperhatikan kepekaan kedua maskot itu yang mampu mencium adanya ancaman bahaya. Para prajurit itu berhasil lolos dari luka-luka yang serius dan bahkan dari kematian karena mereka mau memperhatikan anjing-anjing yang menggonggong itu.

Peristiwa ini seharusnya menyadarkan kita karena kadang-kadang kita kurang memperhatikan dan mempercayai pelindung kita yang setia. Ya, betapa bijaksana dan penuh kasih Allah kita! Jadilah bijaksana dan dengarlah tanda-tanda bahaya.