RH Minggu 2 Agustus 2009

Minggu, 02 Agustus 2009

TAKLUKKAN TUBUH ANDA (1 Korintus 9:19-27) Rasul Paulus bersungguh-sungguh terhadap Injil. Ia menyerahkan dirinya dalam pelayanan kepada Allah dengan pengabdian yang sama seperti seorang atlit menyiapkan dirinya untuk menghadapi suatu pertandingan. Jika para atlit berlatih untuk merebut hadiah yang sementara sifatnya, Paulus bertahan dalam penderitaan yang luar biasa untuk memenangkan hadiah yang kekal. Selama beberapa tahun pelayanannya, Paulus telah menghasilkan buah yang lebat. Meskipun demikian, rasul ini memiliki alasan yang kuat untuk berhenti dari pelayanan. Dapat dipastikan bahwa kedagingan Paulus memberontak setiap kali ia bersiap-siap pergi ke suatu tempat untuk pelayanan.

Namun Paulus mendisiplinkan tubuhnya. "Aku tahu engkau terluka." Saya membayangkan ia menjawab keluhan itu. "Aku ingin menyerah seperti katamu. Tetapi demi Injil, demi kerajaan Allah, bahkan demi Yesus Kristus sendiri, aku harus terus maju. Dan aku tidak dapat berjalan tanpa engkau. Ayo, jalan terus!" Paulus menjadikan tubuhnya sebagai hambanya dan hamba Injil. Apakah kita memiliki tekad yang kuat seperti itu dalam melayani Kristus?