Minggu, 30 Agustus 2009
KEBENARAN YANG BERTAHAN (Mazmur 119:89-96) Seorang konglomerat Texas yang telah menyumbangkan uang sebanyak hampir tiga setengah milyar rupiah untuk Oregon State University di Amerika. Orang kaya lulusan universitas tersebut, menyumbangkan uang sebanyak itu untuk membiayai kelanjutan penelitian dari Marcus Borg, seorang profesor yang menyatakan bahwa sebagian besar perkataan mengenai sifat-sifat Yesus bukanlah diucapkan oleh Tuhan kita.
Alkitab telah menjadi sasaran serangan selama berabad-abad lamanya. Dan banyak orang berpengaruh yang telah mempersembahkan hidup mereka dalam upaya untuk menggoyahkan iman kita kepada Tuhan. Semua usaha tersebut, bagaimanapun juga, adalah perbuatan yang sia-sia. Pengajaran tentang firman Tuhan dalam Alkitab, tidak dapat dimusnahkan begitu saja, tidak dapat dibatasi oleh waktu, dan dapat dipahami oleh segala bangsa, memberikan tuntunan yang dibutuhkan bagi semua manusia di segala abad. Alkitab tidak perlu ditulis kembali. Yang dibutuhkan adalah sikap menghargainya sebagai kebenaran dari Allah yang melampaui segala zaman dan kemudian menaatinya dalam kehidupan sehari-hari.
